“The 7 Tips” Lolos UMB Perguruan Tinggi Favorit
Posted by Mahmuddin pada Mei 24, 2008
Masuk Perguruan Tinggi favorit merupakan dambaan bagi semua yang mengidamkan masa depan cerah. Apatah lagi diterima pada jurusan yang diminati dan lagi trend kebutuhan global. Kuliah di Perguruan Tingg
i favorit seolah tengah berada di atas jembatan menuju kesuksesan masa depan.
Memang sih, siapa yang tidak senang dan bangga bila dapat kesempatan kuliah di PT favorit? Peluang mendapat pekerjaan yang baik dengan penghasilan yang layak di kemudian hari terbuka secara lebar. Bukan sekedar karena kemampuan pengetahuan, skill dan behavior yang unggul tetapi didukung oleh reputasi Perguruan Tinggi yang kredibel di dunia usaha.
Tidaklah mengherankan kalau saat ini, pengelola Perguruan Tinggi membuka beberapa cara/jalur untuk mendapatkan mahasiswa yang unggul baik segi prestasi maupun kemampuan ekonomi. Seperti melalui seleksi trend perkembangan prestasi selama SMA atau presatasi khusus dalam event-event tertentu, seleksi jalur standar biaya masuk minimal, seleksi jalur nonsubsidi, dan seleksi jalur subsidi. Pokoknya, Perguruan Tinggi dengan kreativitasnya memburu calon mahasiswa yang dapat mengembangkan reputasi dan kemampuan finansial lembaga. Dengan tetap memberi peluang bagi seluruh anak bangsa untuk mendapatkan pelayanan pendidikan di Perguruan Tinggi.
Rasa senang dan gembira dirasakan oleh mereka yang diterima dan mampu memenuhi syarat adminismtrasi dan keuangan untuk mengikuti kuliah di Perguruan Tinggi idaman. Namun Rasa sedih dan kecewa juga terasa mendalam bagi mereka yang tidak dapat berhasil lulus dalam Ujian Masuk dan atau tidak dapat memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh Perguruan Tinggi.
Berikut beberapa 7 TIPS yang mungkin dapat membantu agar Lolos dan diterima kuliah di perguruan Tinggi favorit:
- Pelajari model-model soal ujian masuk yang telah digunakan sebelumnya. sekarang sudah banyak diterbitkan dalam bentuk buku.
- Buat kelompok diskusi/kelompok belajar untuk share penguasaan konsep bahan ujian. Jika punya kocek yang banyak, bisa ikut dalam lembaga bimbingan tes yang sudah menjamur di mana-mana.
- Pilih jurusan yang sesuai minat dan pastikan jumlah peminatnya sehingga ketatnya kompetisi dapat diprediksi serta membakar motivasi belajar.
- Carilah peluang donatur untuk mendapatkan beasiswa atau sponsor yang dapat membiayai kuliah. Baik di lembaga pemerintah, swasta ataupun lembaga swadaya masyarakat meskipun harus dengan kontrak ikatan dinas.
- Mintalah restu dari orang tua atas segala usaha yang akan kamu lakukan
- Dekatkan diri kamu pada Sang Pencipta dan bertawakkallah, bagi yang muslim puasa sunnah dan sholat sunnah khusus (tahajjud, dhuha, dan istiharah)
- Bersedekahlah kepada yang membutuhkan dan berbuat baiklah kepada sesama. Jika engkau membantu orang lain dengan ikhlas karena Allah, niscaya Allah akan memberikan kepada kamu balasan yang berlipat ganda dari arah yang tidak kamu duga.
Dengan menenpuh ke-7 tips di atas, yakinlah bahwa anda akan dapat mengatasi segala rintangan yang kamu hadapi. Sehingga harapan untuk masuk dan kuliah di Perguruan Tinggi favorit niscaya dapat tercapai atas izin Allah.
Yakin dan Percayalah!!!! semoga sukses
Mahmuddin 
pank said
kalo sdh selesai kuliah.. teruslah berkarya untuk agama, bangsa n negara…
ivanbatara said
mencoba kritis dan objektif walo tidak kuliah di PT. Paporit.
apakah masa depan cerah tergantung pada PT yang dia masuki dengan berbekal kredibilitas kampus tersebut???? hmmm, kalo jawaban saya tentu saja “TIDAK”.
dan jawaban u P.Mhmud “Bapak tidak salah, tapi kurang tepat saja!”
Warm Regards
juljulie said
hmmmm….
yang ke-8: Rajin ikut try out untuk ngukur kemampuan, kalau passing gradenya blum nyampe artinya usaha mesti lebih keras lagi.
yang ke-9: tetapkan jurusan yang dipilih dengan yakin. kalau gak minat, lebih baik gak usah
masih banyak tips lain juga, n kayaknya 1 hal yang perlu diingat. jangan hanya puasa, tahajjud dan sujud berlama-lama saat mengharapkan sesuatu dan setelah itu meninggalkan semuanya. lakukan karena ingin lebih dekat pada-Nya.(kayaknya nasehat buat pribadi jg nih…).
setelah yakin usaha sudah maksimal…tetap berdoa dan ingat
3 kemungkinan doa
Mahmuddin said
Ivan…. Kesuksesan seseorang ditentukan oleh 3 hal utama: Knowledge, Skill, Behavior. jika ke-3nya menyatu dengan keunggulan dalam diri seseorang Insya Allah mungkin hanya nasib yang membuatnya gagal.Tanpa sekolah dan kuliahpun banyak yang buktikan bisa sukses. Saat ini, banyak persepsi yang keliru karena menganggap sekolah dan lembaga sekolah yang ditempati belajar merupakan bagian dari Gengsi dan status sosial keluarga di masyarakat.
Salam Sukses buat Ivan
ifink said
thanks..thanks….namun kayaknya da yang kurang deh…
kurang SEMANGAT….
subair said
Intinya pilih yang kita senangi, kesalahan kita *hmm setidaknya saya dan beberapa orang yang saya kenal* adalah melihat dari faktor jurusan favorit entah dari besarnya lowongan kerja dibidang itu atau yang lain.
Padahal semuanya harus dilandasi dengan senang terhadap bidang tersebut dulu ( senang ini harus dibantu untuk mengenal diri kita dan juga tahu betul apasih yang akan dipelajari, dihadapi, dikerjakan dan di- yang lainnya di suatu jurusan).
Hal ini karena;
1. Masalah lowongan kerja relatif, misal bidang A lowongan kerjanya 1 juta, tapi yang ngantri 100 juta, ketat mana sama bidang yang lowongan kerja cuman 10 tapi yang ngantri 24.
2. Mau gak sih kita ngejalanin hidup dengan sesuatu yang kurang kita senangi *lain halnya kalo kita nanti mo maksa senang*
3. Dengan adanya rasa senang, maka akan timbul passion, dan dengan passion saya yakin pasti akan ada sesuatu yang hebat bisa terjadi.
Selain itu salah satu kesalahan fatal sistem pendidikan kita di sekolah menengah adalah cenderung mengkotak-kotakkan anak yang pintar masuk IPA, yang gak masuk IPA, masuk IPS atau Bahasa. Andaikatapun ini benar, harusnya orang IPS yang bikin sistem, dan bakalan jadi aparatur negara harus yang paling pintar.
Cuman tetap saja, semua kembali kepada masalah pilihan, Allah maha adil dan tidak menciptakan semua orang punya kepandaian yang sama dan dibidang yang sama bukan?
Mahmuddin said
Sipp, Mantap dah….!!!!
3ztu said
apa yg seharusnya qt lkuin kalo seandainya, qt g’masu jurusan yg qt sukai?
seandainya qt terdampar di salah satu fakultas yg sebelumnya g’pernah kepikiran,, apa harus tetep diperjuangkan?? (maksudnya tetep masuk ke fakultas itu, intinya pasrah…))
atau ngundurkan diri dr snmptn, trz ikut lagi ujian taon dpn???
takutnya di fakultas itu bakalan tertekan atau parahnya lagi IPK-nya jeblok. NAmun d sisi lain qt dipaksa ortu utk wjib kuliah setelah lulus SMA !!!???
PLIZZZZZZZ tolong kasih solusi dnk!!!!
(((kirim ke email-Q……… thx a lot……….^_^
subair said
@3ztu mo kirim ke email, tapi tidak tahu alamat emailnya, jadi disini saja ya :),
Hmm lha pertanyaan pertama saya adalah “Kok bisa terdampar?”, memangnya 3ztu tiba-tiba diterima dan lulus di jurusan tersebut, tanpa daftar, tes, dan lain-lain. Pasti dari awal ada pertimbangan dan kesadaran kenapa bisa sampai kesana dan akhirnya keterima kan.
Masalah pengambilan keputusan tentunya 3ztu sendiri yang paling tahu. Cuman yang jadi permasalahan apakah memang yakin sudah tahu tidak suka, dan jurusan yang 3ztu suka itu betul-betul tahu bahwa jurusan itu layak disuka. Sebagian mahasiswa baru terutama dari daerah memiliki kekurangan informasi tentang jurusan yang akan dimasukinya (termasuk saya dulu :)), jadi sekarang segera ambil keputusan.
3ztu sudah lulus SMA, jadi saya yakin sudah cukup dewasa untuk menganalisa dalam memikirkan masalah ini, yang perlu diingat adalah dalam analisa harus ada variable pengetahuan akan apa2 saja yang menjadi pertimbangannya. Nah pihak luar, termasuk saya, guru, teman, orang tua hanya bisa membantu memberi masukan input terhadap variable-variable tersebut, semisal gambaran jurusan A, kehidupan kampus B, peluang kerja bidang C, dan lain-lain.
Tapi keputusan akhir ada pada 3ztu kok, coba komunikasikan ke orang tua, andaikata kita dipaksa setidaknya kalo kita sudah ngomong dari awal dan gagal *tentunya gak sengaja digagalkan :)*, karna maslah minat.. orang tua tidak bisa menyalahkan 100% ke kita, coba bayangkan kalo tidak.
Kalo ternyata sudah harus kuliah tahun ini, coba dulu siapa tahu suka, atau 3ztu termasuk orang hebat yang bisa memaksa diri untuk cinta terhadap jurusan itu, hmm kalo tidak bisa ya mo apa lagi TAKE IT or LEAVE IT
Oh ya mungkin penutupnya, saya punya cerita beberapa teman yang mengulang kuliah dari Nol, setelah sempat kuliah setahun, salah satu dari mereka bilang “Saya mungkin rugi harus balik arah dan cari jalan baru lagi, tapi ini lebih baik ketimbang memaksa jalan di jalan buntu”. Hmm tapi alangkah baiknya kalo kita sudah cari petunjuk dari awal sebelum ketemu jalan buntu ..hehhee
Sukses ya… 3ztu
ANNI N DIAN said
DOAKAN KAMI SUPAYA KAMI BISA LULUS UN N SPMB.
KAMI AKAN BERUSAHA MENGIKUTI SEMUA TIPS YANG ADA.
DENGAN BEGITU KAMI BISA LULUS DALAM UN N SPMB BAHKAN BISA LULUS DALAM STAN.
DOAKAN KAMI YA?????????
GBU
arfika said
Ni masa 2oo9, hohoohoh
kurang 115 haru buat UN.
Wah, ada yang kurang tu karena mungkin peluang 75% kelak kerja di bidang yang kita jadiin pilihan buat kuliah, so ingat masa depan, punya anak, istri, suami, yang perlu di urus
ViZie said
Ehm…
MoGa Aja Q Bisa NgeLakUin Itu Smua…
Q ORanGnya PlIn-Plan….
Lupa Trus…
NAnTi Pas Q Gak Dapet PT PaSTi NyeSel Pas AkHIr Ajah,,
WUih,,,,
Arif said
Guys minta solusi 1 lagi dunk..
Bagaimana cara nya dgn tepat untuk memilih sebuah jurusan yg berada didalam lubuk hati yg paling dalam…??
gmna solusinya.. tolong di bntu ya..
Mahmuddin said
shalat istikharah tuk minta petunjuk dari Tuhan, insya Allah kalau ikhlas dan yakin pasti ada petunjuk dari-Nya.
semoga sukses